Bupati Blora Djoko Nugroho dalam kesempatan ini menyaksikan secara langsung pemasangan kaki palsu dan tangan palsu bagi kaum difabel yang berasal dari Kabupaten Blora dan juga ada yang berasal dari Kabupaten Rembang. Bupati Blora juga berbincang dan mendengarkan keluhan salah satu kaum difabel dimana terdapat beberapa kaum difabel yang terkendala dalam melakukan pengurusan SIM. Mendengar keluhan tersebut, Bupati Blora Djoko Nugroho pun memanggil anggota Satlantas Polres Blora untuk melakukan pendampingan selama pengurusan SIM.
"Bapak ini dulu berjualan di pasar pakai motor, tapi mengalami kecelakaan, tolong sekarang dibantu untuk mengurus SIM biar bisa berjualan lagi," ujar Bupati Blora kepada anggota Satlantas Polres Blora.
Bupati Blora juga memberikan semangat kepada penerima kaki palsu dan
tangan palsu untuk terus semangat. Diharapkan dengan adanya bantuan ini
dapat membantu kelancaran dalam menjalankan aktivitas sehari-hari dan
juga dapat terus berkarya.
Samadi, Kasi Pelayanan dan Rehabilitasi Dinsos PPPA Kabupaten Blora dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa terdapat 34 pemasangan kaki palsu dan tangan palsu yang merupakan kelanjutan dari pemasangan 68 kaki palsu dan tangan palsu pada bulan Januari lalu. Juga menyampaikan bahwa saat ini Balai Latihan Jawa Tengah membuka pelatihan keterampilan bagi masyarakat yang berusia 13 hingga 21 tahun. Adapun pelatihan yang dibuka adalah pelatihan menjahit, tata rias, tata boga, las, bengkel motor serta teknik komputer.
"Pelatihan ini bersifat gratis dan akan dilaksanakan selama 6 bulan dan diasrama, bagi masyarakat Blora yang tertarik dapat menghubungi Dinsos PPPA Kabupaten Blora, nanti kami mendampingi sampai Balai dan menjemput apabila pelatihan telah selesai," ujarnya.
(Tim Berita Bagian Humas dan Protokol Setda Kabupaten Blora/TKMN)
Samadi, Kasi Pelayanan dan Rehabilitasi Dinsos PPPA Kabupaten Blora dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa terdapat 34 pemasangan kaki palsu dan tangan palsu yang merupakan kelanjutan dari pemasangan 68 kaki palsu dan tangan palsu pada bulan Januari lalu. Juga menyampaikan bahwa saat ini Balai Latihan Jawa Tengah membuka pelatihan keterampilan bagi masyarakat yang berusia 13 hingga 21 tahun. Adapun pelatihan yang dibuka adalah pelatihan menjahit, tata rias, tata boga, las, bengkel motor serta teknik komputer.
"Pelatihan ini bersifat gratis dan akan dilaksanakan selama 6 bulan dan diasrama, bagi masyarakat Blora yang tertarik dapat menghubungi Dinsos PPPA Kabupaten Blora, nanti kami mendampingi sampai Balai dan menjemput apabila pelatihan telah selesai," ujarnya.
(Tim Berita Bagian Humas dan Protokol Setda Kabupaten Blora/TKMN)
Tidak ada komentar:
Write komentarTinggalkan komentar anda