Bupati Djoko Nugroho berikan arahan kepada 119 mahasiswa UNY yang akan KKN di Kabupaten Blora. (foto: humaskab) |
BLORA. Bupati Djoko Nugroho
didampingi Plt. Kepala Bappeda Ir. Reni Miharti M.Agr.Bus dan Kepala
Dinas Pendidikan Drs. Achmad Wardoyo M.Pd pada hari Senin (16/7/2018)
menerima kedatangan mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta yang akan
melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Blora.
Penerimaan mahasiswa itu dilakukan di
ruang pertemuan Setda Kabupaten Blora. Ditandai dengan pemakaian
jaket almamater kampus oleh Bupati Djoko Nugroho secara simbolis
kepada dua mahasiswa.
Ketua LPPM UNY Yogyakarta, Dr. Suyanta
yang memimpin rombongan mahasiswa, dalam sambutannya mengatakan bahwa
jumlah mahasiswa yang akan KKN di Kabupaten Blora sebanyak 120 orang.
Namun karena ada satu yang izin mengikuti kegiatan belajar ke luar
negeri sehingga hanya 119 orang yang ke Blora.
“Ke 119 mahasiswa ini akan
melaksanakan KKN mulai hari ini, Senin (16/7/2018) hingga akhir
Agustus nanti. Mereka akan terjun ke masyarakat selama satu setengah
bulan untuk melakukan pendampingan dan pengembangan potensi desa,
dengan tema KKN Membantu Pemerintah Kabupaten Blora dalam literasi
pendidikan, kesehatan dan kewiraan masyarakat,” ujar Dr.
Suyanta.
Dr. Suyanta menyatakan bahwa 2018 ini
merupakan tahun ketiga bagi UNY dalam melaksanakan KKN di Kabupaten
Blora. Berawal tahun 2016 sebanyak 40 mahasiswa, kemudian 2017
kemarin 80 mahasiswa, dan kali ini 2018 sebanyak 119 mahasiwa.
Foto bersama Bupati Djoko Nugroho dan pejabat terkait usai penerimaan mahasiswa KKN UNY. (foto: humaskab) |
Plt. Kepala Bappeda Blora, Ir. Reni
Miharti M.Agr.Bus menyampaikan bahwa 119 mahasiswa ini sesuai
permintaan pihak kampus akan diterjunkan ke delapan desa yang ada di
Kecamatan Ngawen. Diantaranya Desa Karangjong, Desa Gedebeg, Desa
Talokwohmojo, Desa Bradag, Desa Kedungsatrian, Desa Srigading, Desa
Bandungrojo dan Desa Rowobungkul.
“Kami undang Camat Ngawen, Sunanto
dan masing-masing Kepala Desanya untuk menjemput mahasiswa untuk
diantar ke lokasi desa,” ucap Reni Miharti.
Sementara itu, Bupati Djoko Nugroho
berterimakasih kepada UNY Yogyakarta yang telah berkelanjutan
menerjunkan mahasiswanya untuk KKN di Kabupaten Blora. Bupati meminta
agar mahasiswa bisa membantu Pemkab dalam memaksimalkan potensi desa.
“Kesehatan, Pendidikan dan Ekonomi
merupakan indikator indeks pembangunan manusia (IPM). Kami ingin
mahasiswa UNY bisa ikut membantu kami meningkatkan kualitas ketiga
indikator tersebut,” kata Bupati.
Bupati menyontohkan di sektor
pendidikan, masih banyak warga Blora yang belum memahami pentingnya
pendidikan. Sehingga lama sekolah jika dirata-rata masih rendah.
“Kami minta nanti saat KKN, mahasiswa
bisa memberikan motivasi kepada masyarakat dan anak-anak sekolah
tentang pentingnya sekolah dan mengenyam pendidikan sejak dini. Misal
dengan mendatangi SD di desa-desa,” lanjut Bupati.
Begitu juga di sektor ekonomi dan
kesehatan. Potensi UKM di pedesaan agar bisa diberikan pendampingan.
Mereka diminta melaksanakan berbagai kegiatan kemasyarakatan.
Penerimaan mahasiswa KKN diakhiri
dengan foto bersama Bupati dan pejabat terkait di depan Gedung Center
Point Kabupaten Blora. (Tim Berita Humas dan Protokol Setda
Kab.Blora)
Tidak ada komentar:
Write komentarTinggalkan komentar anda