Wakil Bupati H.Arief Rohman M.Si saat memberikan arahan dalam Musrenbang RKPD 2019 di Kecamatan Jepon menyinggung tentang rencana pembangunan Bandara Ngloram oleh Kemenhub. (foto: Humaskab) |
BLORA. Pemerintah Kabupaten
(Pemkab) Blora menyambut baik rencana Kementerian Perhubungan yang
akan membangun Bandara Ngloram di Kecamatan Cepu pada pertengahan
tahun 2018 ini. Hal itu diungkapkan Wakil Bupati H.Arief Rohman M.Si
saat mengikuti Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) RKPD 2019
di Kecamatan Jepon, Senin (11/2/2018) kemarin.
“Terimakasih kepada Pak Menteri
Perhubungan yang akan mulai membangun Bandara Ngloram di Desa
Ngloram, Kecamatan Cepu pada pertengahan tahun ini. Bandara ini
dinilai sebagai salah satu daya ungkit pertumbuhan ekonomi yang bagus
di Jawa Tengah, khususnya Blora dan sekitarnya. Jadi nanti kalau
ingin ke Jakarta kita bisa naik pesawat dari Cepu, tidak perlu ke
Semarang dulu,” ujarnya.
Sebagai bentuk dukungan untuk proyek
nasional itu, ia mengatakan bahwa Pemkab akan membantu dalam hal
perencanaan, penataan kawasan bandara, pembangunan jalan/landasan
lama, pemagaran, amdal dan lainnya. Sedangkan untuk pembangunan
pengembangan akan menggunakan anggaran dari Kementerian Perhubungan
melalui Direktorat Jendral Perhubungan Udara.
“Rencananya maret nanti akan
dilaksanakan groundbreaking terlebih dahulu,” lanjutnya.
Untuk diketahui, Menteri Perhubungan
(Menhub) Budi Karya Sumadi saat menghadiri kegiatan topping off
(penutupan atap) terminal Bandara Ahmad Yani Semarang pada hari
Minggu (11/2/2018) lalu menyatakan bahwa pihaknya akan membangun dua
bandara lagi di Jawa Tengah yakni Bandara Jendral Sudirman di
Wirasaba Purbalingga dan Bandara Ngloram Blora.
Menhub mengatakan bahwa untuk Bandara
di Blora tanahnya sudah ada, dan saat ini sedang proses desain. Ia
menargetkan sebelum lebaran Bandara di Wirasaba Purbalingga dan
Bandara Ngloram di Kabupaten Blora bisa mulai dibangun. (rsa-Tim
Berita Humas dan Protokol Setda Kab.Blora)
Yg penting itu jalannya.. Arah pasar merah jalanya bergelombang.. Kalau ada bandara harus jalannya d perlebar.. Jangan kayak di cepu, katanya d perlebar. Alhasil sama saja kayak dulu.. Sudah banyak yg mengelupas
BalasHapus